Perbedaan Lap Microfiber dan Lap Kanebo (PVA)
Perbedaan Lap Microfiber dan Lap Kanebo
Karena kemampuan daya serapnya yang besar, di Indonesia Microfiber sudah banyak digunakan untuk berbagai macam aplikasi misalnya; Lap Mobil / Detailing Cloth:
Berbagai macam merk Lap Mobil sudah banyak dipasaran. Fungsi nya memang berbeda dengan Lap Kanebo atau Lap Chamois. Lap Kanebo terbuat dari bahan PVA.
Lap Kanebo PVA atau Chamois
Apa yang dimaksud dengan PVA
kutip dari wikipedia :
” Polivinil asetat (Bahasa Inggris: Polyvinyl acetate, PVA atau PVAc) adalah suatu polimer karet sintetis. Polivinil asetat dibuat dari monomernya, vinil asetat (vinyl acetate monomer, VAM). Senyawa ini ditemukan di Jerman oleh Dr. Flitz Klatte pada 1912. Hidrolisis sempurna atau sebagian dari senyawa ini akan menghasilkanpolivinil alkohol (PVOH). Rasio hasil hidrolisis ini berkisar antara 87% – 99%.
PVA dijual dalam bentuk emulsi di air, sebagai bahan perekat untuk bahan-bahan berpori, khususnya kayu. PVA adalah lem kayu yang paling sering digunakan, baik sebagai “lem putih” atau “lem tukang kayu” (lem kuning). “Lem kuning” tersebut juga digunakan secara luas untuk mengelem bahan-bahan lain seperti kertas,kain, dan rokok. PVA juga umum dipakai dalam percetakan buku karena fleksibilitasnya dan tidak bersifat asam seperti banyak polimer lain. Lem Elmer adalah merk lem PVA terkenal di Amerika Serikat.
PVA juga sering dijadikan kopolimer bersama akrilat (yang lebih mahal), digunakan pada kertas dan cat. Kopolimer ini disebut vinil akrilat. PVA juga bisa digunakan untuk melindungi keju dari jamur dan kelembapan. PVA bereaksi perlahan dengan basa membentuk asam asetat sebagai hasil hidrolisis. Senyawa boron sepertiasam borat atau boraks akan terbentuk sebagai endapan. ”
Sedangkan Lap microfiber adalah 80% polyester, 20% Polyamide (Nylon)
.Polyester
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQx829qeqP_stWlLkm020Lbzbli9-xjt24Tnd3WrwBuJAqCiWY7reDQ90nBSCihSQdEwFfuCkOxcviudG5HJrQmDx2VdXoLMk9U1Q3_kEKpEL18YZ4LmCk7sjLQbIsLIIHPEUJ4ie4nD3v/s640/closing.JPG)
Kutip dari wikipedia :
http://id.wikipedia.org/wiki/Poliester
Karena kemampuan daya serapnya yang besar, di Indonesia Microfiber sudah banyak digunakan untuk berbagai macam aplikasi misalnya; Lap Mobil / Detailing Cloth:
Berbagai macam merk Lap Mobil sudah banyak dipasaran. Fungsi nya memang berbeda dengan Lap Kanebo atau Lap Chamois. Lap Kanebo terbuat dari bahan PVA.
Lap Kanebo PVA atau Chamois
Apa yang dimaksud dengan PVA
kutip dari wikipedia :
” Polivinil asetat (Bahasa Inggris: Polyvinyl acetate, PVA atau PVAc) adalah suatu polimer karet sintetis. Polivinil asetat dibuat dari monomernya, vinil asetat (vinyl acetate monomer, VAM). Senyawa ini ditemukan di Jerman oleh Dr. Flitz Klatte pada 1912. Hidrolisis sempurna atau sebagian dari senyawa ini akan menghasilkanpolivinil alkohol (PVOH). Rasio hasil hidrolisis ini berkisar antara 87% – 99%.
PVA dijual dalam bentuk emulsi di air, sebagai bahan perekat untuk bahan-bahan berpori, khususnya kayu. PVA adalah lem kayu yang paling sering digunakan, baik sebagai “lem putih” atau “lem tukang kayu” (lem kuning). “Lem kuning” tersebut juga digunakan secara luas untuk mengelem bahan-bahan lain seperti kertas,kain, dan rokok. PVA juga umum dipakai dalam percetakan buku karena fleksibilitasnya dan tidak bersifat asam seperti banyak polimer lain. Lem Elmer adalah merk lem PVA terkenal di Amerika Serikat.
PVA juga sering dijadikan kopolimer bersama akrilat (yang lebih mahal), digunakan pada kertas dan cat. Kopolimer ini disebut vinil akrilat. PVA juga bisa digunakan untuk melindungi keju dari jamur dan kelembapan. PVA bereaksi perlahan dengan basa membentuk asam asetat sebagai hasil hidrolisis. Senyawa boron sepertiasam borat atau boraks akan terbentuk sebagai endapan. ”
Sedangkan Lap microfiber adalah 80% polyester, 20% Polyamide (Nylon)
.Polyester
Kutip dari wikipedia :
http://id.wikipedia.org/wiki/Poliester
Komentar
Posting Komentar